Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Karakter Tokoh Wayang Raden Bratasena



Karakter Tokoh Wayang Raden Bratasena - Bratasena juga dikenal sebagai Raden Werkudoro Putro panenggak Pandowo dan merupakan putra Raja Pandu Dewonoto dari Astina dan Ratu Kunthi Talibrata. 

Dia memiliki dua saudara kandung, Puntodewo dan Arjuno, dari ibunya Kunthi, dan dua saudara kandung lainnya, Nakula dan Sadewa, dari ibunya Magrib. 

Bratasena tinggal di istana kerajaan Jodhipati dan dikenal karena keberhasilannya menebang hutan Mertani di Astina, yang kemudian menjadi negara Amarta. 

Ia menikah dengan Dewi Arimbi dan memiliki dua putra, Arab dan Gatotkoco. 

Istri keduanya adalah Dewi Nogogini dan mereka memiliki seorang putra bernama Raden Ontorejo. 

Istri ketiganya adalah Dewi Betari Urangayu dan mereka memiliki seorang putra bernama Raden Ontoseno. Bratasena dipersenjatai dengan senjata seperti Kuku Ponconoko, Godo Rujakpolo, dan memiliki pengikut angin. 

Bratasena adalah murid dewa Betoro Bayu dan dikenal dengan bahasanya yang kasar namun tetap bijak dan tidak pernah berbohong karena kemurnian jiwanya. 

Bratasena tidak pernah berbicara sopan kepada siapa pun, termasuk para dewa, menggunakan bahasa kasar. 

Tetapi sekali dalam hidupnya, dia berbicara dengan sopan ketika dia bertemu Dewa Ruci, dewa kecil yang dianggap sebagai dewa sejati. 

Meskipun bahasanya kasar, itu dipenuhi dengan kebijaksanaan. Dia tidak pernah berbohong. Karena kemurnian jiwanya, Bratasena selalu memperoleh kebenaran.

Terlepas dari bahasanya yang kasar, Bratasena adalah karakter yang bijaksana dan jujur yang selalu mencari kebenaran. 

Ia selalu ditemani angin, melambangkan kemurnian jiwanya, dan merupakan tokoh yang disegani dalam tradisi wayang Jawa. 



Posting Komentar untuk "Karakter Tokoh Wayang Raden Bratasena"